Friday 23 December 2011

Selamat Hari Ibu (mamahku)


Ibuku???
tidak bisa dicitrakan dengan kata-kata, tidak bisa dibandingkan dengan siapapun.
Aku bahagia dilahirkan dari rahim seorang wanita, dan beliau adalah ibuku.
Aku bangga di didik oleh seorang wanita, dan beliau adalah ibuku.
Aku cinta diberikan kasih sayang oleh seorang wanita, dan beliau adalah ibuku.


Ibuku adalah wanita yang sempurna dimataku.
Selalu mengajarkanku bagaimana berbuat baik kepada sesama.
Selalu mengajarkanku bagaimana menghargai hidup.
Selalu mengajarkanku bagaimana menjadi seorang yang menyenangkan.

Ibuku adalah wanita pekerja keras, dimataku.
Pekerjaannya begitu berat yaitu menjadikan anaknya manusia yang berguna..
Pekerjaannya begitu menyita waktu yaitu memahami seorang anak :'(
Pekerjaannya begitu menantang yaitu menghindarkan anaknya dari hal negatif..

Ibuku adalah wanita yang sholehah, dimataku.
Ibu tidak pernah meninggalkan rumah tanpa ijin dari ayah.
Ibu tidak pernah membentak ayah dan selalu berusaha menjadi pengikut imam keluarga yang setia.
Ibu tidak pernah mengeluh ketika harus merawat dan melayani kehidupan didalam keluarga.

Ibu yang pertama kali bangun ketika pagi buta, mendirikan sholat tahajud setiap hari, kemudian membersihkan dapur dan memasak. kemudian kami dibangunkan untuk sholat malam dan menunggu waktu subuh datang, ketika kami sholat ibu tidak balik tidur dan mengeluh, tapi ibu selalu menyempatkan diri membaca al-quran setiap seusai sholat. seusai sholat subuh, kadang kami kembali tidur, tapi tidak dengan ibu. ia melanjutkan memasaknya dan membersihkan semua rumah. ketika kami bangun, ibu sudah memakai mukenah setelah sholat dhuha, setiap ada waktu luang ibu selalu menyempatkan waktunya untuk membuka alquran. ibu yang selalu mengingatkan kami ketika adzan sudah berkumandang dan berkata "nak, kemasjid dulu yaaaa" dan sepulangnya dari masjid  ibu juga selalu membiasakan kami untuk mengaji dan berkata "nak, jangan lupa mengaji untuk bekal akhirat".

Ketika sedang marah kepada ibu, kadang aku menangis sendiri. ibu selalu mengalah dan meredakan amarah sambil tertawa kecil. tapi mungkin dihati kecilnya menangis karena disakiti oleh orang yang dikasihinya sejak kecil. ketika kita sedang berbohong, ibu selalu pura-pura tidak mengetahuinya. agar kita tidak merasa malu dihadapannya. dan ketika kita ingin meminta maaf, ketahuilah... ibu selalu penuh dengan rasa memaafkan.

Maafkan semua kesalahan, kekhilafan, dan dustaku ibu :')
Aku selalu membutuhkanmu sampai waktu yang tak terbatas :')
Aku merasa berharga ketika kau sayangi ibu :')
Aku merasa tenang ketika kau cintai ibu :')
Perbaiki aku ibu, dengan doa-doamu yang selalu diijabah gusti allah :')

aku tulis dengan rasa cinta kasih dalam balutan tangis :')
aku bangga mempunyai engkau wahai IBUKU :')
 
;